Dalam kunjungan itu, Sa'ar akan bertemu Menlu Belanda Caspar Veldkamp dan pejabat setempat serta warga Israel di Amsterdam dan komunitas Yahudi Belanda.
Sembari memastikan 10 warganya terluka, otoritas hubungan luar negeri Israel juga meminta warga Israel yang masih ada di Amsterdam untuk tetap tinggal di hotel masing-masing.
Koran Amsterdam Het Parool melaporkan pada Kamis bahwa dua orang telah ditangkap menyusul kericuhan di Lapangan Dam, meski identitas kedua orang tersebut tak disebutkan.
Menyusul kerusuhan tersebut, sejumlah kawasan di Amsterdam ditetapkan sebagai "zona berisiko", sehingga memberi wewenang kepada polisi untuk melakukan razia, demikian laporan Dutch News.
Selain itu, dilaporkan bahwa Wali Kota Amsterdam Femke Halsema telah mengakui, meski tak ada dasar hukum untuk melarang suporter Maccabi hadir di Amsterdam, agresi Israel di Palestina memicu ketegangan.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bentrokan suporter bola Israel-Belanda picu ketegangan di Amsterdam