"Itu untuk perorangan, tetapi untuk beregu hitungannya beda lagi," kata Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin.
Sementara bagi atlet Jawa Barat yang meraih medali di Olimpiade Paris 2024, yakni Gregoria Mariska Tanjung, yang sukses meraih medali perunggu dari cabang olahraga bulutangkis, Pemprov Jabar memberikan bonus sebesar Rp300 juta.
"Sebagai apresiasi. Yang ikut serta (Olimpiade) juga diberi Rp20 juta," ucap Bey.
Bey menambahkan pihaknya meminta KONI Jabar dan Dispora Jabar untuk mulai fokus pada capaian yang lebih tinggi lagi, yakni kontestasi olahraga internasional.
Sehingga nantinya, Jabar dapat mengirimkan lebih banyak lagi atlet untuk mewakili Indonesia di ajang internasional, khususnya Olimpiade.
Di mana pada Olimpiade Paris 2024, hanya ada lima atlet asal Jabar yang turut serta, antaranya Fathur Gustafian di cabang olahraga menembak, Syifa Nur Afifah di panahan, Anthony Ginting, Fajar Alfian dan Gregoria Mariska Tanjung di bulutangkis.
"Kita dukung, semoga pada saatnya. Olimpiade, puncak dari olahraga, kita bisa mengirimkan atlet lebih banyak lagi. Tentunya tidak hanya partisipasi, tapi prestasi. Harapan kita itu. PON sarana perantara. Saya lihat kita punya modal untuk bicara di tingkat lebih jauh lagi. Asia Tenggara, Asia dan Olimpiade," ucapnya.
Baca juga: Atlet peraih emas Olimpiade Paris dapat bonus Rp6 miliar
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Paralimpian Paris harap bonusnya jadi motivasi bagi atlet lainnya