Jakarta (ANTARA) - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa Bripka Joko Hadi Aprianto, Bintara Polsek Samarinda Hulu, Kalimantan Timur, yang juga seorang penggali kubur untuk masyarakat bisa menjadi contoh baik bagi personel Korps Bhayangkara.
"Tolong niat baik ini diturunkan bukan hanya ke anak-anakmu (Bripka Joko) saja, tetapi juga ke rekanmu yang lain. Terus menjadi polisi yang baik," kata Jendral Sigit melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Jendral Sigit mengatakan bahwa Bripka Joko harus terus konsisten menjadi polisi yang baik dan melayani masyarakat semampunya.
Sigit juga menyampaikan bahwa kebaikan Bripka Joko bisa menjadi contoh bagi seluruh personel Korps Bhayangkara di seluruh Indonesia.
Kapolri memberikan perhatian langsung sekaligus mengapresiasi niat baik Bripka Joko yang sering menggali kubur untuk masyarakat secara sukarela selama kurang lebih 23 tahun.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolri berbincang dan mendengarkan pengalaman langsung dari Bripka Joko yang memutuskan untuk menjadi tukang gali kubur selain bertugas sebagai personel kepolisian.
"Kamu kan sekarang polisi dan sampai sekarang terus berlanjut menggali kubur, apa yang ada di hatimu saat ikut membantu melaksanakan gali kubur. Niatmu apa?" tanya Kapolri saat bertemu Bripka Joko.
Ketika ditanya, Bripka Joko menyatakan bahwa pekerjaannya sebagai penggali kuburan merupakan kegiatan dia selama puluhan tahun, dan awalnya untuk mencari rezeki, namun kini ia ikhlas untuk beramal karena telah mempunyai pekerjaan tetap sebagai anggota Polri.