Jakarta (ANTARA) - Ikatan Pencinta Batik Nusantara (IPBN) kembali mengadakan pemilihan Putra-Putri Batik Nusantara untuk mencari duta promosi batik sebagai warisan budaya Indonesia.
Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nia Niscaya mendukung penyelenggaraan Pemilihan Putra-Putri Batik Nusantara (PPBN), yang tahun ini memasuki tahun ke-10 penyelenggaraan.
"Pemilihan Putra Putri Batik Nusantara atau PPBN terus konsisten menjadi ajang kompetisi yang bertujuan mencari duta atau representatif yang mempromosikan batik sebagai warisan budaya Indonesia," kata Nia Niscaya sebagaimana dikutip dalam siaran pers kementerian di Jakarta, Rabu.
Ketua Umum Ikatan Pencinta Batik Nusantara (IPBN) Ayu Dyah Pasha saat menghadiri acara "The Weekly Brief With Sandi Uno" via daring pada Senin (19/8) mengatakan bahwa organisasinya ingin memperkenalkan batik kepada generasi muda dan mendukung upaya pelestarian batik.
"Karena itu wadah pertama yang dilakukan Ikatan Pencinta Batik Nusantara yang diinisiasi oleh DR Sapta Nirwandar dan didirikan bersama Tantie Koestantia pada tahun 2011 adalah menggelar Pemilihan Putra-Putri Batik Nusantara, karena batik harus lestari dan tidak boleh lekang oleh perkembangan zaman ataupun teknologi," katanya.
Ketua Harian IPBN Bayu Adhitama selaku direktur kreatif Pemilihan PPBN 2024 menyampaikan bahwa pendaftaran peserta Pemilihan Putra-Putri Batik Nusantara 2024 dibuka dari 13 Agustus hingga 15 September 2024.
Bayu menjelaskan bahwa ajang ini ditujukan untuk mencari generasi muda berbakat yang aktif di media sosial serta memiliki kemauan dan kemampuan menjadi agen promosi batik nusantara di media sosial.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemilihan Putra-Putri Batik Nusantara digelar untuk cari duta promosi