Belgia tak tinggal diam dimana melalui De Bruyne memiliki dua peluang gol pada menit ke-51 dan ke-54 yang sayangnya masih melebar tipis dan diselamatkan Nita.
Pada menit ke-63, Romelu Lukaku menggandakan keunggulan Belgia saat memanfaatkan umpan terobosan De Bruyne. Namun, seperti halnya melawan Slovakia, nasibnya kembali tak beruntung karena golnya dianulir dinilai offside.
Kegagalan Belgia dalam mencetak gol kedua hampir dihukum Rumania yang mencuri kesempatan gol setelah Amadou Onana melakukan kesalahan umpan pada menit ke-68. Namun, beruntung Casteels kembali melakukan penyelamatan dengan memenangi duel satu lawan satunya dengan Dennis Man.
Gol kedua yang ditunggu Belgia akhirnya lahir pada menit ke-80. Berawal dari tendangan Casteels dari garis pertahanan, bola lambungnya menemui De Bruyne yang berhadapan dengan Dragusin sebagai orang terakhir sebelum kiper.
Pemain Manchester City itu pun memenangi duelnya dengan Dragusin sebelum menaklukkan Nita untuk kedua kalinya dan membawa Belgia unggul 2-0 yang bertahan hingga akhir laga.
Kemenangan Belgia ini membuat semua tim di Grup E memiliki tiga poin sehingga penentuan siapa yang akan lolos ke fase gugur ditentukan pada laga terakhir.
Belgia yang menyodok ke posisi pertama klasemen sementara akan melawan Ukraina pada partai pamungkas, Rabu (26/6) pukul 23.00 WIB di Mercedes-Benz Arena, Berlin.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Belgia kembali "bernapas" di Euro setelah menang 2-0 atas Rumania
