Menurutnya, program ini pelayanan dari Ditjen Imigrasi untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dan dapat mengurangi antrian panjang yang sering terjadi di kantor-kantor imigrasi.
“Kami sangat menyambut baik adanya Imifest 2024 yang sangat ditunggu dan diperlukan juga karena kita lihat sudah ada antrian yang cukup panjang dan terima kasih, ada 1.000 paspor yang diberikan,” kata Bey.
Adapun pada tahun 2023, Imifest sukses diselenggarakan di Kota Denpasar, Bali dan Yogyakarta, DIY dengan mengusung tema yang berbeda di kedua kota tersebut.
Di Denpasar, Imifest memberikan edukasi tentang kebijakan visa izin tinggal dan pengawasan warga negara asing (WNA).
Sedangkan di Yogyakarta, memberikan edukasi tentang visa pendidikan bagi pelajar asing serta informasi seputar WHV Australia kepada pelajar dan mahasiswi dari berbagai institusi pendidikan di Yogyakarta.
Baca juga: Imigrasi: Pendaftaran anak berkewarganegaraan ganda lebih baik disegerakanBerita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ditjen Imigrasi buka layanan 1.000 pemohon paspor di Imifest 2024