Kota Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kembali menggelar Asia Africa Festival (AAF) pada tanggal 6-7 Juli 2024, sebagai kegiatan untuk merayakan keragaman budaya dan mengenang sejarah penting peristiwa Konferensi Asia Afrika (KAA).
“Peringatan ini harus menjadi kebanggaan bagi warga Bandung dan komunitas internasional, mengingat sejarah yang syarat dengan solidaritas dan perkembangan,” kata Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono di Bandung, Rabu.
Bambang mengatakan Asia Africa Festival 2024 ini akan memberi kontribusi positif terhadap perekonomian Kota Bandung, khususnya pada tingkat kunjungan wisatawan dan tingkat keterisian hotel.
“Dengan acara seperti Festival Asia Africa, Bandung dapat menarik lebih banyak wisatawan, meningkatkan ekonomi lokal, dan memperkuat citra kota sebagai destinasi wisata internasional,” katanya.
Menurutnya festival ini juga menjadi momentum untuk mempromosikan segala potensi yang ada di Kota Bandung dan akan digelar lebih meriah dengan menampilkan kuliner, fesyen, seni, dan budaya yang membanggakan.
“Mari kita sukseskan acara ini, buat bangga warga, dan bahagia bersama-sama,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Badan Promosi Pariwisata Kota Bandung sekaligus menjadi panitia penyelenggara Asia Africa Festival, Arif menyampaikan bahwa persiapan pagelaran tersebut telah mencapai 80 persen.