Ia menambahkan dalam bidang pendidikan tidak hanya memperjuangkan pesantren saja. Namun, berupaya bagi warga NU dan umumnya agar mendapatkan pendidikan yang baik.
Terlebih lagi, lanjutnya, mendapatkan beasiswa dalam pendidikannya.
"Kita akan mencanangkan Lembaga Pendidikan untuk pengembangan SDM NU. Kita tidak ingin ada orang yang tidak bisa mengambil ijazah karena ketidakmampuan dalam finansial," ujarnya.
Dalam bidang kesehatan, ia menginginkan agar warga NU terlayani dan masyarakat dalam bidang kesehatan. Untuk itu, pihaknya secara khusus bergerak dan berjuang dalam merealisasikan klinik NU untuk nahdliyin.
Dikatakannya dalam isu-isu internasional juga akan memberikan perhatian seperti pada isu perubahan iklim, terorisme, menjadi pelopor gerakan penghijauan, penanganan sampah dan solusinya, penggunaan energi terbarukan dan lainnya.
Acara Konfercab NU Depok berjalan dinamis dan lancar dengan pimpinan sidang oleh KH. Zilauddin selaku Wakil Sekjen PBNU.
Sebelumnya, keputusan sidang AHWA dalam penentuan Rois Syuriah PCNU Kota Depok dibacakan oleh KH. Syihabudin Ahmad.
Untuk Rois Syuriah terpilih KH. Dr. Damanhuri berdasarkan Sidang AHWA yang beranggotakan 5 orang. Diantaranya, KH. Syihabudin Ahmad, KH. Damanhuri, KH. Abdul Mujib, KH. Zaenal Arifin dan KH. Zarkasih.