Kota Bogor (ANTARA) - Polresta Bogor Kota, Polda Jawa Barat, menggelar operasi minuman keras (keras) dari warung-warung kelontong di wilayah setempat, setelah seorang sopir angkutan kota (angkot) menabrak tujuh kendaraan akibat berkendara dalam keadaan mabuk.
Kasat Narkoba Polresta Bogor Kota Kompol Eka Candra di Kota Bogor, Kamis, mengungkapkan razia miras dilakukan di warung sekitar Alun-Alun Kota Bogor yang menjadi lokasi kejadian kecelakaan pada Selasa (4/6/2024) malam.
“Sasarannya warung sepanjang Alun-Alun Kota Bogor. Kita razia ada sopir mabuk dan menabrak kendaraan lainnya,” kata Eka.
Lebih lanjut, Eka mengatakan, Polresta Bogor Kota menyita puluhan miras berbagai jenis dari operasi tersebut. Tercatat, ada empat warung kelontong di sekitar Alun-Alun yang menjadi sasaran operasi miras.
Ia menyebutkan, miras yang disita antara lain ciu, Intisari hijau, Intisari, anggur merah, dan Kuda Mas.
“Ada yang kami sita delapan botol. Lalu, tujuh botol di dua warung yang berbeda, serta empat botol. Mulai dari ciu, intisari, sampai anggur merah,” katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Buntut sopir angkot mabuk, Polresta Bogor gelar operasi miras