Sebelumnya, Dinas Kesehatan (DInkes) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyebutkan dua orang meninggal dunia akibat keracunan massal di Desa Cibodas, Kecamatan Cijati.
"Dua korban meninggal dunia atas nama Solihin dan Rohiman yang merupakan warga yang menggelar hajatan pernikahan anaknya. Korban Rohiman meninggal di RSUD Pagelaran, sedangkan Solihin meninggal di rumah," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Cianjur dr Frida Layla Yahya, di Cianjur, Senin (22/4).
Saat ini, menurut dia, sebanyak 56 korban keracunan yang sempat menjalani perawatan di puskesmas setempat sudah pulang, dan tinggal lima orang yang menjalani perawatan karena masih mengeluhkan pusing dan mual.
Kepala Puskesmas Cijati Linda mengatakan bahwa pertama kali pihaknya menerima lima warga yang mengeluhkan pusing, mual, dan muntah pada Sabtu (20/4) pagi, hingga Ahad (21/4) petang, banyak warga yang datang dengan keluhan yang sama, sehingga total 56 orang.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes: Hasil uji sampel makanan beracun Cianjur selesai 3-4 hari