"Ini yang saya lihat di lapangan, coba kita lihat ini sudah bisa ekspor, diambil kredit Rp5 juta, tapi bisa ekspor, sambal bawang," katanya memperlihatkan produk sambal bawang bermerek Lontara.
Ia mengatakan produk tersebut dikembangkan melalui pinjaman modal awal senilai Rp5 juta dan kini mampu menembus pasar ekspor di Brunei Darussalam dan Malaysia.
Menurut Presiden Jokowi, Kerupuk Rajungan Mama Muda dan Sambal Bawang Lontaran merupakan bentuk kekuatan usaha kecil mampu memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) ekonomi nasional sebesar 61 persen.
Selain itu, katanya, UMKM juga menyerap 97 persen tenaga kerja dari angkatan kerja yang ada di Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi jadikan kerupuk "Mama Muda" contoh arah pengembangan UMKM RI
Jokowi sebut kerupuk "Mama Muda" contoh arah pengembangan UMKM
Kamis, 7 Maret 2024 13:30 WIB