Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat segera membangun museum yang menyimpan 150 koleksi karakter topeng tradisional dalam rangka pelestarian budaya sekaligus menambah destinasi untuk mendongkrak kunjungan wisata pada 2024.
“Kami sudah izin dan melaporkan kepada Penjabat Wali Kota dan Sekretaris Daerah Cirebon. Area sebagian gedung balai kota yang sebelah kanan dijadikan museum,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon Agus Sukmanjaya, di Cirebon, Jumat.
Agus menjelaskan museum itu nantinya menyimpan topeng dari kesenian lokal bernama “Wayang Wong Cirebon”, yang saat ini eksistensinya mulai pudar dan banyak generasi muda tidak mengetahuinya.
Menurut dia, program itu merupakan salah satu bentuk keberpihakan pemerintah daerah untuk merawat dan melestarikan warisan budaya di Kota Cirebon.
Apalagi selama ini, kata dia, Kota Cirebon selalu mengandalkan destinasi dengan nuansa sejarah, budaya dan tradisi guna menarik minat wisatawan agar berkunjung ke daerah tersebut.
Hasilnya pada 2023 kemarin, kunjungan wisatawan di Kota Cirebon tembus di angka angka 3,5 juta turis atau lebih tinggi dari target 2,4 juta orang yang ditetapkan.
“Sampai saat ini belum punya, tahun ini ada satu ruangan di balai kota dijadikan museum,” ujarnya lagi.
Pada pelaksanaannya, kata dia pula, Disbudpar Kota Cirebon melibatkan seniman dan perajin lokal untuk membuat topeng dengan jumlah 150 karakter.