Cirebon (ANTARA) -
Bupati Cirebon Imron menyatakan pasokan air untuk pengairan lahan pertanian di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, khususnya di bagian Barat tetap aman dengan suplai yang didapat dari Waduk Jatigede, Sumedang.
"Masih ada pasokan air saat ini dari Waduk Jatigede di Sumedang dan pasokan air dari Bendungan Rentang," kata Imron di Cirebon, Kamis.
Baca juga: Pemerintah Kabupaten Cirebon dukung pengusulan KH Abbas sebagai Pahlawan Nasional
Imron menjelaskan lahan pertanian di Cirebon barat, utamanya di Desa Panguragan mayoritasnya sudah masuk masa panen. Sehingga tidak memerlukan pasokan air dalam jumlah besar.
Kendati demikian, kata Imron, pasokan air yang disuplai dari Waduk Jatigede itu cukup untuk mengairi lahan sawah seluas 460 hektar di Desa Panguragan. Terlebih daerah tersebut menjadi salah satu sumber ketahanan pangan di Kabupaten Cirebon.
"Dengan angka 460 hektar itu mencukupi untuk Kabupaten Cirebon dan sebagian besar siap panen," ujarnya.
Menurut dia, sejauh ini lahan pertanian di kawasan tersebut tidak terkendala air. Namun ia pun menyebut bahwa dalam beberapa tahun terakhir lahan itu sering mengalami kekeringan sehingga menyebabkan sawah milik petani gagal panen.
"Perlu pasokan air yang banyak, jika airnya kurang, maka bisa mengakibatkan gagal panen," jelas Imron.
Ia menambahkan lahan sawah di Desa Panguragan tersebut menjadi lokasi untuk pelaksanaan Gerakan Nasional Ketahanan Pangan Tahun 2023 dalam rangka HUT ke-78 TNI pada Rabu (1/11).
Baca juga: Warga Cirebon manfaatkan lahan kering Waduk Setupatok untuk bercocok tanam