Pengelola Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka, Jawa Barat, memastikan sejumlah penyewa toko yang terdapat di Bandara Kertajati sudah beroperasi untuk memenuhi kebutuhan penumpang yang sebagian diisi oleh para pelaku UMKM.
"Fasilitas terbaru, ada beberapa tenant yang buka. Jumlah pastinya saya masih mendata," kata Direktur Utama (Dirut) PT BIJB Muhammad Singgih di Majalengka, Senin.
Ia mengatakan setelah BIJB Kertajati dibuka secara penuh pada Minggu (29/10) kemarin, beberapa tenant itu juga telah diisi para pelaku usaha yang memajangkan produknya.
Menurut Singgih, pedagang kuliner pun sudah ada di BIJB Kertajati sehingga penumpang tidak akan kesulitan untuk membeli makanan di dalam area bandara.
"Sudah beroperasi semua, yang branded juga sedang dalam proses. Kalau kita mencari makanan sudah tidak kesulitan," ujar Singgih.
Demi menunjang kenyamanan penumpang, kata Singgih, pihaknya terus melakukan berbagai upaya perawatan fasilitas dan sarana yang terdapat di dalam BIJB Kertajati.
Hal ini penting dilakukan mengingat seluruh penerbangan pesawat jet dari Bandara Husein Sastranegara Bandung telah sepenuhnya dialihkan ke Bandara Kertajati.
"Maintenance selalu berjalan terus," ujarnya.
Ia menambahkan sesuai dengan data dari Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, BIJB Kertajati telah melayani lebih dari 2.000 penumpang pada Minggu (29/10).
Para penumpang itu terbang dari dan menuju Bandara Kertajati dengan tujuh rute perjalanan domestik seperti Makassar, Denpasar, Balikpapan, Banjarmasin, Kuala Namu, Batam dan Palembang.
"Rute penerbangan domestik yang sudah ada tujuh," ucap dia.