Jakarta, (ANTARA) - Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni menyatakan partainya tetap mendukung pemerintahan Jokowi meski dua kadernya yang pernah menteri yaitu Jhonny G Plate dan Syahrul Yasin Limpo ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi.
"Ketua Umum belum ada perintah untuk menarik dukungan dari pemerintahan Jokowi," kata dia di Jakarta,Sabtu.
Ia mengatakan partai NasDem tetap berkonsentrasi mendukung Jokowi sampai akhir jabatan di tahun 2024.
Selain itu, Sahroni memastikan bahwa pertemuan Ketua Umum DPP Surya Paloh dengan Presiden Jokowi pada Jumat (13/10) malam, hanya silaturahmi.
"Itu hanya silaturahmi saja," kata dia.
Sementara itu DPP Partai NasDem menyerahkan sepenuhnya kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK terhadap Syahrul Yasin Limpo kepada pihak kepolisian.
"Kita serahkan saja prosesnya di sana (Polda Metro Jaya)," kata Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni di Jakarta, Sabtu.
Ia mengajak agar semua pihak menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
Menurut dia, NasDem mendukung penuh langkah KPK dalam memproses dugaan korupsi terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: NasDem tetap dukung pemerintahan Jokowi hingga akhir jabatan