Jakarta (ANTARA) - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan pemerintah sudah membanjiri pasar dengan beras operasi pasar untuk mengendalikan harga beras yang terus merangkak naik.
Namun, menurut Zulhas, sapaan akrab Mendag, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, terdapat kendala dalam distribusi beras karena pengemasan yang membutuhkan waktu lama sehingga di beberapa daerah harga beras masih tinggi.
“Soal sembako beras, beras itu kita sudah banjiri di pasar. Memang ada yang agak lambat (beras) biasanya di tingkat kabupaten yang beras 5 kilogram kan perlu di-packing tuh. Nah packing itu harus ditimbang kiloan itu, perlu waktu sehingga itu perlu kita percepat,” kata Zulhas.
Dengan upaya percepatan pengemasan, dia mengharapkan pasokan beras dapat segera membanjiri pasar-pasar tradisional di daerah. Menurut Zulhas, harga beras yang masih tinggi berada di daerah-daerah luar Jabodetabek dan Jawa Barat.
“Di Jakarta, di Jawa Barat turun tapi di kabupaten belum walaupun udah naik, agar cepat turun ya memang barang harus cepat ke daerah gitu,” ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mendag: Pasokan beras untuk stabilisasi harga sudah banjiri pasar