Padang (ANTARA) - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menyebutkan 17 juta warga Indonesia yang potensial yang memiliki kemampuan ekonomi dan fisik belum mendaftar untuk berhaji.
"Angka ini kami dapatkan berdasarkan riset independen yang kita lakukan dan sekitar 13 hingga 17 juta warga Indonesia yang mampu secara finansial dan fisik belum berangkat haji," kata Anggota Badan Pelaksana BPKH, Harry Alexander di Padang, Selasa.
Ia mengatakan di luar jumlah 17 juta itu juga masih ada warga yang potensial untuk melaksanakan ibadah haji dan ini yang coba ditarget agar bisa mendaftar haji.
"Kalau itu 17 juta itu mendaftar haji semua maka keuangan haji jadi kuat, otomatis hasil investasi dana haji akan semakin besar didapatkan," kata dia.
Ia mengatakan bisa jadi nanti BPKH akan melunasi sisa uang mendaftarkan haji karena ini semua dana jamaah yang dikelola dengan baik dan memberikan asas manfaat kembali ke jemaah.