"Bukan besar, tapi besar sekali, di atasnya hanya infrastruktur," tegas Jokowi.
Oleh karena itu kombinasi kedua hal tersebut memberi kemudahan dalam upaya penanggulangan kemiskinan ekstrem.
Kendati demikian, Presiden menekankan bahwa kemudahan itu harus dibarengi dengan kerja-kerja sinergis dan terkonsolidasi baik antara pemerintah pusat, kementerian/lembaga non kementerian pemerintah, maupun pemerintah daerah.
"Semuanya harus bersama-sama. Bukan barang yang sulit, tetapi memang perlu konsolidasi dan perlu waktu," ujarnya.
Pada tahun 2022 kemiskinan ekstrem di Indonesia berada pada angka 2 persen dan sedikitnya 14 provinsi masih berada di atas angka nasional.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi yakin kemiskinan ekstrem turun drastis 2024
Presiden Jokowi yakini kemiskinan ekstrem turun drastis 2024
Selasa, 6 Juni 2023 14:41 WIB