Finnix menjembatani antara pelaku industri kreatif dengan perbankan.
"Kami kurasi, kami hubungkan ke lembaga keuangan yang bisa mensupport. Total 40 proyek sudah dibantu dari sisi permodalan, Rp30 miliar dana yang sudah kami salurkan kurang lebih satu tahun ini,” kata dia.
Di sisi lain, potensi dari industri ini mencapai Rp250 triliun setiap tahun. Faktor risiko dari sisi bisnis lebih terukur.
“Faktor risiko event lebih bisa terukur. Ini menjadi alasan mengapa dimulai dengan event. Proyek sudah pasti nilainya sekian, dibayarnya sudah ditentukan. Tinggal produksinya. Ini kami bantu permodalan di depan,” kata dia.
Bagaimana sebuah proyek industri kreatif bisa dibantu, Reinhart menyatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan seperti sebuah perusahaan sudah dipastikan mendapatkan suatu proyek
“Perusahaannya harus yang sudah memenangi proyek. Kami bantu melengkapi laporan, keuangan dan sesuai standar Lembaga keuangan. Kalau butuh sistem kami bantu, kalau butuh permodalan kami bantu," kata dia.
"Yang bisa bikin gagal itu apa saja sih. Itu bisa karena dokumentasi laporan keuangan, pencatatan kurang rapih, atau ada rekam jejak kredit yang tidak baik,” katanya.