Cianjur (ANTARA) - Jalur pantai selatan Cianjur, Jawa Barat, mulai padat dilalui kendaraan dengan ciri khas mudik tujuan kota/kabupaten di Jawa Barat dan Jawa Tengah, sehingga petugas pas pam disiagakan untuk mencegah terjadinya antrean kendaraan.
Kepala pos pam 15 Cidaun, AKP Munawir saat dihubungi Kamis, mengatakan memasuki H-3 lebaran volume kendaraan pemudik degan tujuan Garut, Tasikmalaya, Pangandaran sampai dengan Jawa Tengah mengalami peningkatan didominasi kendaraan bernopol Cianjur, Sukabumi dan Jabodetabek.
"Memasuki H-3 lebaran kendaraan dengan ciri khas mudik mendominasi jenis roda empat dengan tujuan selatan Jabar dan Jateng, jumlahnya sekitar 100 kendaraan dalam hitungan menit, sehingga pagar betis dilakukan di sejumlah titik rawan macet," katanya.
Jalur mudik pantai selatan sejak beberapa tahun terakhir menjadi pilihan utama bagi pemudik yang merantau di kabupaten/kota pesisir Jawa Barat sampai Banten dan Jabodetabek karena ruas jalan yang lebar dengan landasan jalan mulus.
"Sejak beberapa tahun terakhir landasan jalan nasional di pesisir selatan Jabar sampai Jateng sudah mulus, sehingga banyak pemudik yang memilih jalur selatan untuk sampai ke kampung halamannya masing-masing," katanya.
Pihaknya mengimbau pemudik yang hendak beristirahat dapat memanfaatkan sejumlah tempat istirahat di sepanjang jalur mudik pantai selatan, termasuk kantor Polsek yang dapat disinggahi pemudik untuk melepas lelah sebelum melanjutkan perjalanan.
"Kami di pos pam 15 menyiapkan tempat istirahat bagi pemudik yang hendak melepas lelah sebelum melanjutkan perjalan. Jangan memaksakan diri membawa kendaraan dalam kondisi lelah, lebih baik berhenti dan istirahat selama beberapa puluh menit," kata Munawir.
Munawir mengimbau warga lokal di sepanjang jalur mudik lebaran pantai selatan yang hendak berbelanja kebutuhan lebaran untuk memarkir kendaraan dengan tertib sehingga tidak menghambat arus kendaraan yang melintas.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jalur pantai selatan Cianjur mulai padat dilalui pemudik