Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup menguat mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global.
IHSG ditutup menguat 51,40 poin atau 0,77 persen ke posisi 6.760,3. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 6,20 poin atau 0,67 persen ke posisi 935,3.
"Penguatan IHSG hari ini sejalan dengan pergerakan bursa global dan regional Asia yang bergerak menguat, di sisi lain harga komoditas dunia seperti batu bara juga mendukung penguatan IHSG dan sektor energi," ujar Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana saat dihubungi oleh Antara di Jakarta, Selasa.
Namun demikian, lanjut Herditya, para pelaku pasar masih mencermati perkembangan penanganan krisis likuiditas perbankan di Amerika Serikat (AS) yang mulai merambah ke Eropa.
Terdapat kekhawatiran pasar terhadap kesehatan perbankan di Eropa, yang sebelumnya juga terjadi di AS, merespon masalah Deutsche Bank menyusul lonjakan biaya credit default swap atau sejenis asuransi untuk pemegang obligasi perusahaan.
Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih nyaman bergerak di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: IHSG ditutup menguat ikuti bursa saham kawasan dan global