Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan kesempatan kepada delapan camat dengan kinerja terbaik di wilayahnya untuk belajar di Singapura.
Delapan camat dengan kinerja terbaik tersebut akan mengikuti Short Course Smart Nation: Strategies, Opportunities, and Cybersecurity Management for West Java, Indonesia, selama lima hari di Singapura.
Baca juga: Disnakertrans Jabar jembatani industri dan Bulog soal kebutuhan pokok bagi pekerja
"Kami berangkatkan ke Singapura lima hari bukan untuk belanja, tapi untuk belajar, spiritnya harus ada," kata Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, pada acara penyerahan Penghargaan Hasil Sinergitas Kinerja Kecamatan Tingkat Provinsi Jawa Barat.
"Pulang dari Singapura ilmunya jangan ditelan sendiri, bikin kuliah umum untuk tim kecamatan," ia menambahkan.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyeleksi camat dengan kinerja terbaik dari 18 kecamatan di wilayah kabupaten dan sembilan kecamatan di wilayah kota.
Delapan camat dengan kinerja terbaik tersebut akan mengikuti Short Course Smart Nation: Strategies, Opportunities, and Cybersecurity Management for West Java, Indonesia, selama lima hari di Singapura.
Baca juga: Disnakertrans Jabar jembatani industri dan Bulog soal kebutuhan pokok bagi pekerja
"Kami berangkatkan ke Singapura lima hari bukan untuk belanja, tapi untuk belajar, spiritnya harus ada," kata Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, pada acara penyerahan Penghargaan Hasil Sinergitas Kinerja Kecamatan Tingkat Provinsi Jawa Barat.
"Pulang dari Singapura ilmunya jangan ditelan sendiri, bikin kuliah umum untuk tim kecamatan," ia menambahkan.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyeleksi camat dengan kinerja terbaik dari 18 kecamatan di wilayah kabupaten dan sembilan kecamatan di wilayah kota.