Cirebon (ANTARA) - Kepala Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon Budi Sultika mengatakan harga beras medium yang dijual oleh Bulog masih Rp8.300 per kilogram, tidak ada kenaikan meskipun terdapat penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM).
"Kalau harga beras medium milik kami masih dijual Rp8.300 per kilogram," kata Budi di Cirebon, Kamis.
Budi mengatakan sampai saat ini harga beras belum mengalami peningkatan yang tajam, bahkan ketika ada kenaikan itu bukan dikarenakan kelangkaan beras, namun lebih dikarenakan ongkos angkut.
Baca juga: Bulog Cirebon salurkan 31.000 ton beras medium
Sedangkan, untuk harga beras yang dimiliki oleh Bulog, baik medium maupun premium masih pada harga yang sama yaitu Rp8.300 per kilogram untuk medium, dan Rp11 ribu per kilogram beras premium.
Budi mengatakan, pihaknya juga akan menjaga harga beras medium dan premium, agar tidak melebihi harga eceran tertinggi, dengan cara menggelontorkan cadangan beras yang dimiliki ke pasar, ketika diperlukan.
"Kalau sekarang harga beras naik itu bukan karena beras langka, tapi disebabkan ongkos angkut yang berubah," tuturnya.