Satgas Penanganan COVID-19 juga mengingatkan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi mulai dosis pertama hingga dosis penguat.
Dokter spesialis paru Dr. dr. Fathiyah Isbaniah, Sp. P (K) mengajak masyarakat untuk melengkapi diri dengan vaksinasi COVID-19 hingga dosis penguat guna mengurangi risiko sindrom pasca-COVID-19.
"Salah satu cara untuk mengurangi risiko 'long' COVID-19 atau sindrom pasca-COVID-19 adalah dengan vaksinasi, mulai dosis pertama hingga dosis penguat," katanya.
Ketua Divisi Infeksi RSUP Persahabatan itu, menjelaskan beberapa hal yang menjadi faktor risiko sindrom pasca-COVID-19, yakni usia di atas 50 tahun, penyakit penyerta, hipertensi, obesitas, kondisi psikiatri, penyakit imunosupresif, dan tingkat keparahan gejala saat fase akut COVID-19.
"Dengan demikian sedikitnya ada dua upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko long COVID-19. Pertama, jika seseorang memiliki komorbid atau penyakit penyerta maka harus dikontrol dan yang kedua melengkapi diri dengan vaksinasi," katanya.
Sementara itu Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menyatakan antusiasme warga di daerah itu untuk mengikuti vaksinasi dosis penguat atau booster semakin rendah, meski menjadi persyaratan beraktivitas di luar rumah.