"Sesuai dengan target, selama dua bulan ke depan dan 100 hari kerja Bupati, kami akan terus berupaya untuk merekrut 3.000 tenaga kerja ber-KTP Kabupaten Bekasi," katanya.
Suhup mengemukakan bahwa selain mengupayakan perekrutan tenaga kerja lokal, dinas menyelenggarakan pelatihan dan kegiatan magang bagi calon tenaga kerja bekerja sama dengan Unit Pelayanan Kerja (UPK), Lembaga Pelatihan Kerja (LPK), dan Balai Latihan Kerja (BLK).
"Kegiatan pelatihan dan pemagangan yang saat ini sedang berlangsung diikuti sebanyak 1.200 calon tenaga kerja lokal. Selanjutnya akan kita gelar kembali untuk sesi berikutnya. Semoga segera mendapat hasil optimal," kata dia.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melakukan penandatanganan kerja sama dengan 61 perusahaan swasta untuk membuka 3.000 lowongan pekerjaan yang bisa menyerap tenaga kerja lokal sebagai tahap awal implementasi program Satgas Penanggulangan Pengangguran setempat.
Penandatanganan kerja sama itu dilakukan bertepatan dengan kegiatan peluncuran pelatihan kompetensi dan pemagangan serta penempatan kerja di Balai Latihan Kerja Kabupaten Bekasi yang berlokasi di Kecamatan Tambun Utara.
"Kita meminta perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah ini memprioritaskan tenaga kerja ber-KTP Kabupaten Bekasi sesuai Peraturan Bupati yang sudah terbit, di mana perusahaan harus mengalokasikan minimal 30 persen dari rekrutmen tenaga kerjanya," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan usai penandatanganan kerja sama di Kabupaten Bekasi, Kamis.
480 warga Kabupaten Bekasi peroleh pekerjaan dengan fasilitasi pemerintah
Senin, 18 Juli 2022 10:23 WIB