Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi terkoreksi seiring pelaku pasar yang menunggu rilis data inflasi Amerika Serikat.
IHSG dibuka melemah tipis 0,36 poin atau 0,01 persen ke posisi 6.717,93. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 0,15 poin atau 0,02 persen ke posisi 949,35.
Baca juga: IHSG BEI melemah ke posisi 6.718,29
"Fokus investor tertuju menanti laporan inflasi dari data CPI di AS pada Rabu ini. Merespon pergerakan bursa global dan melemahnya harga komoditas, IHSG berpeluang bergerak terbatas pada hari ini di kisaran 6.701-6.789," tulis Tim Riset Lotus Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu.
Bursa ekuitas AS melemah pada Selasa (12/7) kemarin, seiring kekhawatiran atas pertumbuhan ekonomi global dan menunggu rilis data inflasi Juni.
PepsiCo melaporkan kinerja keuangan hari ini waktu setempat, di mana pendapatan dan laba bersihnya melampaui ekspektasi. PepsiCo juga meningkatkan proyeksi pendapatannya pada tahun ini. Delta Air Lines dan JPMorgan juga akan merilis kinerja keuangannya pekan ini.
Fokus saat ini tertuju pada risiko penurunan pada perkiraan pendapatan karena perusahaan bergulat dengan kenaikan suku bunga dan tekanan inflasi yang lebih besar, serta kemungkinan adanya resesi.
Baca juga: IHSG BEI menguat ke posisi 6.732,85