Bandung (ANTARA) - Pemerintah dan masyarakat menyambut baik program subsidi tepat sasaran yang pendaftarannya di gencangkan mulai 1 Juli 2022. Melalui Pertamina yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), subsidi tepat sasaran kini tembus puluhan ribu pendaftar.
Antusiasme tinggi masyarakat Indonesia untuk mendukung subsidi tepat sasaran terlihat dari tercatatnya 50 ribu kendaraan pada hari ke-4 ketika mulai di buka pendaftaran.
Sales Area Manager Bandung Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagkan Barat Fachrizal Imaduddin bersama dengan tim melakukan pertemuan dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Organisasi Angkutan Darat (Organda) Jawa Barat Dida Suprinda pada Senin (11/7). Pertemuan tersebut membahas mengenai subsidi tepat sasaran yang pendaftarannya di buka awal Juli lalu.
Dida bersama dengan Organda Jawa Barat mendukung penuh program tersebut walaupun pada awalnya ia sempat ragu saat proses pendaftaran akan terjadi banyak kendala. Namun hal tersebut tidak terbukti, sebab program ini justru menjadi titik terang atas keluhan seperti supir angkot selama ini serta tidak menjadikan para angkutan darat Jawa Barat tidak mendaftar.
"Kami, Organda Jawa Barat sangat mendukung subsidi tepat sasaran. Melihat sangat jelas bahwa yang mendapatkan subsidi Pertalite dan Biosolar banyak digunakan oleh pihak-pihak yang tidak berhak mendapatkan subsidi. Mari kita harmonikan program ini bersama Pertamina," jelas Dida.
Sementara itu Fachrizal meyakini bahwa program yang diselenggarakan ini tentunya akan menyelaraskan tujuan agar subsidi yang diberikan pemerintah bisa tepat sasaran.
"Sosialisasi ini kami buat agar Pertamina dapat bergerak bersama Organda. Kami dari tim SA Bandung akan menjemput bola untuk membantu setiap DPC melakukan pendaftaran di Wilayah Jawa Barat. Namun, kami perlu data untuk kelengkapan pendaftaran tersebut agar pendaftaran ini dapat berjalan dengan lancar dan subsidi yang diberikan oleh pemerintah bisa tepat sasaran dirasakan oleh masyarakat yang berhak," ungkap Fachrizal.