Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo melanjutkan lawatan perdamaian ke Moskow, Rusia, untuk bertemu Presiden Vladimir Putin, usai menuntaskan lawatannya ke Kyiv, Ukraina.
"Kembali berkereta api menuju kota Przemysl, Polandia, untuk melanjutkan lawatan perdamaian ke Moskow, Rusia," kata Presiden Jokowi seperti dikutip dari unggahan akun resminya di Instagram @jokowi, Kamis.
Sebelum bertolak ke Moskow, Jokowi, Ibu Negara Iriana, dan rombongan terbatas kembali ke Polandia dengan menggunakan Kereta Luar Biasa (KLB) dari Stasiun Central Kyiv, Rabu (29/6) malam waktu setempat dan dijadwalkan tiba di Przemysl, Polandia, Kamis.
Dari Stasiun Przemysl Glowny, Presiden dan rombongan langsung menuju Bandar Udara Internasional Rzeszow-Jasionka, Polandia, untuk melanjutkan lawatannya ke Moskow, Rusia.
Saat mengunjungi Kyiv, Ukraina, Rabu (29/6), Jokowi bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky, Kyiv. Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menyampaikan kunjungannya ke Ukraina merupakan perwujudan kepedulian masyarakat Indonesia terhadap Ukraina.
Kepada Zelenskyy, Jokowi juga menegaskan posisi Indonesia menghormati kedaulatan dan integritas wilayah. Meskipun sulit dicapai, Jokowi juga menyampaikan pentingnya penyelesaian masalah antara Ukraina dan Rusia dengan damai, serta menyampaikan bahwa spirit perdamaian tidak boleh luntur.
Jokowi juga menawarkan diri untuk membawa pesan dari Zelenskyy kepada Vladimir Putin.
Dalam pertemuan dengan Zelenskyy itu, Jokowi juga menyampaikan kepedulian terhadap dampak perang bagi kemanusiaan. Dengan kemampuan yang ada, rakyat dan Pemerintah Indonesia berusaha memberikan kontribusi bantuan, termasuk obat-obatan, dan komitmen rekonstruksi rumah sakit di sekitar Kyiv.
Dia juga menyampaikan pentingnya Ukraina bagi rantai pasok pangan dunia. Menurutnya, semua usaha harus dilakukan agar Ukraina bisa kembali melakukan ekspor bahan pangan.
"Penting bagi semua pihak untuk memberikan jaminan keamanan bagi kelancaran ekspor pangan Ukraina, termasuk melalui pelabuhan laut. Saya mendukung upaya PBB dalam hal ini," ujar Jokowi.
Disambut Zelenskyy
Presiden RI Joko Widodo disambut oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky, Kyiv, Ukraina, dalam kunjungannya ke negara itu, Rabu sore sekitar pukul 15.00 waktu setempat.
Saat Presiden Jokowi turun dari kendaraan, Zelenskyy tampak sudah menunggu di pintu istana. Kedua pemimpin negara itu lantas saling menyodorkan tangan bersalaman dan menyapa satu sama lain.Berdasarkan informasi yang diterima dari Biro Pers Sekretariat Presiden di Jakarta, Rabu malam, setelah penyambutan, kedua pemimpin negara tersebut masuk ke dalam Istana untuk melakukan sesi foto bersama, pengenalan delegasi serta dilanjutkan dengan pertemuan tete-a-tete.
Dalam kunjungan ini, Presiden Jokowi rencananya akan berbicara dengan Zelenskyy untuk mengupayakan terciptanya perdamaian antara Ukraina dengan Rusia.
Presiden Jokowi sebelumnya juga telah meninjau puing-puing kehancuran akibat perang di beberapa bangunan di Kota Irpin, serta menyerahkan bantuan kemanusiaan.
Saat peninjauan bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo itu, Presiden Jokowi menyatakan kehancuran yang disaksikannya sebagai hal yang menyedihkan, dan berharap tidak ada lagi kota di Ukraina yang mengalami kehancuran.
Usai dari pertemuan dengan Zelenskyy, Presiden Joko Widodo dijadwalkan langsung kembali ke Polandia menggunakan Kereta Luar Biasa yang disediakan pemerintah Ukraina, untuk selanjutnya menuju Rusia guna bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin.
Turut mendampingi Presiden Jokowi yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana mengawali agenda di Ukraina dengan meninjau reruntuhan kompleks Apartemen Lipky di Kota Irpin pada Rabu.
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana didampingi oleh Wali Kota Irpin Alexander Grigorovich Markushin saat melihat puing-puing bangunan apartemen yang rusak akibat perang.
"Saya didampingi oleh Wali Kota Irpin dan Deputi Wali Kota Irpin melihat kerusakan yang terjadi di Kota Irpin akibat perang dan sangat menyedihkan sekali banyak rumah-rumah yang rusak kemudian juga infrastruktur yang rusak," kata Presiden Jokowi usai peninjauan.
Presiden berharap agar perang bisa segera dihentikan dan tidak ada lagi kota-kota di Ukraina yang rusak akibat perang. "Kita harapkan tidak ada lagi kota-kota yang rusak di Ukraina akibat perang," tambah Presiden Jokowi.
Seusai mengunjungi reruntuhan apartemen Lipky di kota Irpin, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana juga diagendakan berkunjung ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kyiv. Pada siang harinya, Presiden Jokowi akan ke Istana Maryinsky untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Sementara pada sore hari, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan terbatas akan kembali ke Stasiun Central Kyiv untuk kemudian bertolak menuju ke Stasiun Przemysl di Polandia dengan menggunakan KLB.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi lanjutkan lawatan perdamaian ke Moskow