ANTARAJAWABARAT.com, 29/4 - Sebanyak 400 buruh dari sejumlah daerah di Jawa Barat menjalani pemeriksaan kesehatan gratis yang diselenggarkan oleh PT Jamsostek (Persero), Disnakertrans dan Apindo Jawa Barat di Bandung, Minggu.
"Kegiatan MCU diberikan kepada buruh yang usianya di atas 40 tahun, hari ini ada 400 orang yang menerima pelayanan MCU cuma-cuma dalam rangka Hari Buruh Sedunia atau May Day 1 Mei 2012," kata Kepala Kanwil PT Jamosostek Jabar Banten, Enda Ilya Lubis di Bandung.
Kegiatan pemeriksaan kesehatan yang bekerjasama dengan sebuah perusahaan laboratorium kesehatan di Kota Bandung itu antara lain difokukan pada pemeriksaan kesehatan umum, gigi, test urine lengkap, kolesterol, asam urat serta beberapa penyakit lainnya.
Pelaksanaan baksi sosial dalam rangka Hari Buruh Sedunia itu digelar di Aula Departemen Transmigrasi di Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung. Pekerja yang diperiksa adalah mereka yang dikirimkan oleh perusahaan-perusahaan yang tercatat sebagai peserta Jamsostek.
"Pekerja yang menjalani pemeriksaan, bisa langsung mendapatkan hasilnya. Dengan demikian mereka diharapkan mengetahui dan tahu kondisi kesehatannya," kata Ilyas Lubis.
Kegiatan pengecekan kesehatan itu, disambut baik oleh para pekerja yang hadir pada kesempatan itu. Mereka berharap program tersebut dilanjutkan dengan jumlah peserta yang lebih banyak lagi.
"Kegiatan MCU ini sangat positif, kalau tidak sakit dan ada yang gratis, kita tidak pernah check up seperti ini. Kalau bisa diperluas dan dilakukan jemput bola ke kantong-kantong industri sehingga teman-teman lain bisa mendapatkan fasilitas ini," kata Nurohman, buruh asal Cimahi yang juga peserta Jamsostek di wilayah itu.
Selain itu, juga diserahkan bea siswa kepada pelajar putra dari peserta Jamsostek dalam rangka membantu biaya pendidikan sekolah pesertanya. Ilyas menyebutkan pada 2012, Jamsostek Jabar Banten akan menyalurkan bea siswa sebesar Rp3,6 miliar yang akan disalurkan kepada 1.520 siswa SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.
Jumlah bea siswa untuk pelajar SD dan SMP nilainya sebesar Rp1,8 juta, sedangkan bea siswa untuk SMA dan perguruan tinggi Rp2,4 juta per orang yang akan diserahkan langsung kepada yang menerimanya.
"Bea siswa menjadi salah satu bentuk bina lingkungan, program lainnya di bidang pendidikan, lingkungah hidup dan program sosial," katanya.
Jamsostek Jabar Banten pada 2012 menggenjot tiga peningkatan yakni peningkatan jumlah peserta, manfaat dan peningkatan pelayanan. Hal itu digenjot dalam rangka menuju Badan Pelayanan Jaminan Sosial (BPJS) yang akan mulai beroperasi 1 Januari 2014.
Sementara itu kepesertaan Jamsostek di wilayah Jabar Banten aat ini sebanyak 898.509 tenaga kerja dengan peserta aktif 502.279 tenaga kerja. Pembayaran klaim asuransi pada triwulan I/2012 sebanyak 8833 kasus dengan nilai yakni Jaminan Hari Tua (JHT) terbesar senilai Rp105,9 miliar, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) Rp5,23 miliar, Pemeliharaan Kesehatan Rp9,4 miliar dan Jaminan Kematian senilai Rp2,3 miliar.***2***
400 BURUH JABAR IKUTI PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS
Minggu, 29 April 2012 13:07 WIB