ANTARAJAWABARAT.com,17/2 - Ratusan supir angkutan kota menggelar unjuk rasa di perempatan Jalan Cisumur, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat, sebagai bentuk kekecewaan terhadap pemberitaan surat kabar lokal tentang percobaan pemerkosaan dalam angkot.
Para supir angkot 03 jurusan Kawalu-Pancasila tersebut berkumpul diperempatan jalan dan melakukan aksi memberhentikan angkot satu jurusan lainnya.
Akibatnya para penumpang angkot tersebut terlantar karena para supir diajak untuk bergabung melakukan aksi mogok jalan.
Bahkan para supir angkot yang berkerumun di perempatan Jalan Cisumur, nyaris mendatangi kantor surat kabar lokal untuk meminta penjelasan tentang kebenaran berita tersebut.
Namun pihak kepolisian yang melakukan pengamanan aksi berhasil mengajak para supir angkot agar melakukan aksinya di kawasan Jalan Cisumur.
Salah seorang supir angkot, Erwin, mengatakan pemberitaan di surat kabar lokal tentang dugaan percobaan pemerkosaan oleh supir terhadap salah seorang penumpang siswa SMP tidak benar.
Para supir, kata Erwin, sempat menindaklanjuti kebenaran berita tersebut termasuk pada pihak kepolisian, namun kenyataannya tidak ada laporan tentang kasus percobaan pemerkosaan dalam angkot.
Dampak dari pemberitaan tersebut, kata Erwin, penumpang angkot 03 menjadi sepi karena ketakutan, sehingga mempengaruhi pendapatan para supir.
"Sejak ada berita itu, penumpag jadi sepi, mungkin penumpang ketakutan," kata Erwin yang dibenarkan sejumlah supir lainnya.
Aksi mogok jalan yang berlangsung sebelum menjelang tengah hari itu, akhirnya membubarkan diri dan mengancam akan mendatangi kantor surat kabar apabila tidak menginformasikan kembali bahwa berita tersebut tidak benar.***3***
Feri P