"Kepastian tersebut diperoleh setelah hasil evaluasi selesai dilakukan sehingga program subsidi dengan skema Buy The Service (BTS) yang mendukung pelaksanaan operasional BISKITA Trans Pakuan dapat kembali digulirkan," kata Humas BPTJ Budi Rahardjo dalam keterangan yang diterima ANTARA di Bogor, Minggu.
Budi menyampaikan BPTJ atas nama pemerintah pusat, dalam hal ini sebagai perwakilan dari Kementerian Perhubungan menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya terutama kepada masyarakat dan juga kepada seluruh pihak yang terkait atas penghentian sementara layanan BISKITA Trans Pakuan pada awal Januari tahun 2022 ini.
Keputusan tersebut dilakukan justru demi keberlangsungan kembali operasional BISKITA Trans Pakuan.
Selama penghentian sementara layanan BISKITA Trans Pakuan, BPTJ terus berupaya mempercepat proses evaluasi supaya BISKITA Trans Pakuan dapat segera kembali beroperasi untuk melayani masyarakat.
Proses evaluasi pada awalnya diperkirakan akan membutuhkan waktu kurang lebih satu bulan, namun ternyata prosesnya dapat berjalan lebih cepat.
Budi mengungkapkan semangat mempercepat evaluasi untuk dapat segera mengoperasikan kembali layanan Biskita Trans Pakuan Bogor tidak terlepas dari tingginya antusiasme masyarakat Kota Bogor dalam memanfaatkan layanan angkutan umum massal melalui skema BTS untuk yang pertama kalinya di Bodetabek ini.