Wimboh menambahkan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) juga tumbuh cukup kuat dengan permodalan asuransi jiwa sebesar 539,8 persen dan asuransi umum 327,8 persen pada 2021 atau jauh dari threshold 120 persen.
Gearing ratio perusahaan pembiayaan juga turun menjadi 1,9 kali atau jauh lebih dari batas ambang 10 kali
Rasio kredit perusahaan pembiayaan juga terpantau stabil dengan Non-Performing Loan (NPL) berada pada level 3,53 persen setelah sebelumnya sempat mencapai level di atas 5 persen di 2020.
"Hal ini ditopang oleh kebijakan restrukturisasi pembiayaan yang mencapai Rp218,95 triliun atau 5,2 juta kontrak pembiayaan yang merupakan 60,1 persen dari total pembiayaan," kata Wimboh.
Jumlah investor pasar modal meningkat 93 persen pada 2021
Kamis, 20 Januari 2022 13:29 WIB