Baca juga: Angin kencang dan banjir rusakkan rumah dan fasilitas umum di Sukabumi
"Ini kejadian yang kedua kalinya, akibat pendangkalan Sungai Canghegar sehingga tidak bisa menampung air yang akhirnya meluap ke permukiman warga serta fasilitas umum lainnya," tambahnya.
Hingga saat ini Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Palabuhanratu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, TNI, Polri bergotong royong membersihkan drainase yang tersumbat sampah. Namun, hingga kini jumlah rumah yang terdampak masih dalam pendataan dan belum ada informasi adanya korban luka maupun meninggal akibat bencana ini.
Adapun bangunan yang terdampak banjir selain rumah warga dan kantor Kelurahan Palabuhanratu, Puskemas Palabuhanratu juga ikut terendam dan untuk debit air masih belum surut hingga pukul 20.00 WIB.
Baca juga: Penyintas banjir di Simpenan Sukabumi masih trauma