Jakarta (ANTARA) - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan akan mendukung motor listrik karya anak bangsa diproduksi.
"Mendukung motor listrik karya mahasiswa dan produk nasional sampai tahap produksi," kata Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub), Budi Karya Sumadi dalam keterangan resminya dikutip Selasa.
Hal tersebut disampaikan dia dalam acara pameran Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2021 di Taman Lumbini, Kawasan Candi Borobudur, Magelang. Dia mengapresiasi hadirnya kendaraan listrik dari anak-anak UBL seperti Cargo Electric Vehicle 01 (CEVO1) dan Sport Electric Vehicle 01 (BL-SEVO1). "Pameran Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2021 sebagai bentuk dukungan untuk karya dan produk kendaraan listrik di Indonesia."
Dalam acara itu, Universitas Budi Luhur (UBL) menjadi satu-satunya universitas swasta yang mengikuti kegiatan tersebut dengan dua kendaraan listrik andalannya.
"Kami memberikan pengetahuan tentang seputar motor listrik kepada pengunjung yang telah teruji jalan jauh seperti motor listrik BL-SEV01 yang sukses touring Jakarta – Mandalika sejauh 1.340 km," kata Sujono, Kepala Pusat Studi Kendaraan Motor Listrik Universitas Budi Luhur.
Pada puncak acara Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2021, para peserta melakukan kegiatan konvoi keliling kawasan Candi Borobudur dengan produk kendaraan listrik andalannya masing-masing.
"Banyak pengunjung yang tertarik dengan BL-SEV01 dengan mengajukan pertanyaan kepada mahasiswa kami dan ingin mencoba langsung. Mereka banyak yang datang langsung ke pameran ini karena penasaran untuk melihat langsung, karena sebelumnya sudah pernah diliput oleh media dan melihat tayangan di Youtube," ucap Sujono.
Rektor Universitas Budi Luhur, Dr. Ir. Wendi Usino, M.Sc., M.M., sangat mengapresiasi sekali undangan keikutsertaan oleh Kemenhub. Momen ini pun menjadi special dikarenakan BL SEV01 baru saja menuntaskan turing terjauhnya.
"Kami bangga turut berpartisipasi dalam acara untuk menyambut Hari Pekan Nasional Keselamatan Jalan 2021 ini, dimana hanya dua civitas saja yang diundang yaitu Universitas Budi Luhur dan Universitas Gajah Mada," tutur Wendi.
Selain Universitas Budi Luhur dengan membawa motor listrik terdapat juga Universitas Gadjah Mada (UGM), Nissan, Gesit, Astra Honda Motor, Selis, Swap Energy Indonesia, United Bike, Polygon, Viar, dan lain-lain.
Baca juga: PT Volta Indonesia siap operasikan pabrik sepeda motor listrik
Baca juga: Indonesia ekspor motor listrik buatan GESITS ke Senegal
Baca juga: Motor listrik berpeluang besar untuk berkembang di Indonesia
Motor listrik anak bangsa diproduksi, dapat dukungan Menhub
Selasa, 9 November 2021 8:44 WIB