Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta warga mewaspadai potensi hujan lebat disertai kilat dan angin kencang di sejumlah wilayah provinsi di Indonesia pada Senin.
BMKG memprakirakan hujan lebat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Provinsi Bangka Belitung, Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Jambi, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Lampung, Maluku, Maluku Utara, Papua, Riau, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan juga berpeluang menghadapi hujan deras disertai angin kencang.
Di wilayah DKI Jakarta, hujan disertai kilat dan angin kencang diprakirakan terjadi di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada siang dan sore hari.
Sebelumnya, BMKG melaporkan bahwa 85,1 persen wilayah Indonesia sedang mengalami musim kemarau dan hari tanpa hujan ekstrem panjang (lebih dari 60 hari) terjadi di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
BMKG juga menyatakan bahwa musim hujan sudah bermula di sebagian Sumatera bagian tengah, sebagian Jawa Tengah, sebagian besar Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara, dan Papua bagian timur.
Pada masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan, warga diimbau mewaspadai kejadian cuaca ekstrem seperti hujan es, hujan lebat dengan periode singkat, dan angin puting beliung.
Baca juga: Hujan lebat disertai angin kencang landa sebagian wilayah Indonesia
Baca juga: Waspadai hujan lebat disertai angin kencang dan petir
Baca juga: BMKG prakirakan potensi hujan lebat di sejumlah provinsi Indonesia