Bogor, 19/1 (ANTARA) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan Kota Bogor menyiagakan enam unit mobil tangki untuk mendistribusikan air ke rumah pelanggan yang terkena penghentian sementara pasokan air, Rabu.
Direktur Teknik PDAM Tirta Pakuan, Henry Darwin mengatakan, mobil tangki tersebut disiagakan dienam lokasi yang tersebar di Kota Bogor.
"Bagi para pelanggan PDAM Tirta Pakuan yang butuh air dapat menghubungi kami di Call Centre 0251-8324111," kata Henry.
Henry menyebutkan mobil tangki air disiagakan sebagai alternatif untuk memenuhi kebutuhan pelanggan terhadap air dikarenakan adanya penghentian sementara pasokan air selama enam jam di empat zona di Kota Bogor.
"Penghentian distribusi air dilakukan Rabu sejak pukul 09.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB," katanya.
Ia menjelaskan, empat zona kawasan yang terkena pemutusan sementara pasokan air, yakni Kecamatan Bogor Tengah, Kecamatan Bogor Barat, Kecamatan Tanah Sareal dan Kecamatan Bogor Utara.
Henry mengatakan, pasokan air yang didistribusikan melalui mobil tangkai diberikan secara gratis kepada pelanggan yang membutuhkan.
Dia mengatakan, keenam mobil tersebut disiagakan dienam lokasi yakni jalan Pandu dekat menara air PDAM Tirta Pakuan, jalan Ciluar di gerbang perumahan taman kenari.
Selain itu juga ada di jalan Sumeru di gerbang Perumahan Menteng Asri, jalan Sholeh Iskandar didepan Perumahan Taman Yasmin, jalan Johar dekat Perumahan Taman Cimanggu, dan jalan Pemuda dekat GOR Pajajaran.
Dijelaskannya, penghentian sementara pasokan air PDAM Tirta Pakuan karena adanya pemasangan pipa paralel pendistribusian air.
Ia menjelaskan, pemasangan pipa pararel dilakukan di instalasi pengolahan air (WTP) Dekeng 2. Pipa yang dipasang untuk menambah pipa diameter 700 mm dari filter WTP Dekeng -1 ke contact/reservoir sepanjang kurang lebih sekitar 30 meter secara paralel.
Henry menyebutkan, pemasangan pipa paralel sudah dilaksanakan sejak Ramadhan lalu, namun belum terkoneksi dengan bangunan yang ada (eksisting) dengan pertimbangan pada bulan tersebut dikhawatirkan pemakaian air pelanggan cukup meningkat.
"Selama proses pemasangan, pendistribusian air harus dihentikan sementara, oleh karena itu kami harap masyarakat memaklumi kondisi ini," katanya.
Laily R