Bandung (ANTARA) - Dedi Taufik telah rampung menjalankan tugasnya sebagai Penjabat Bupati Bandung, Jawa Barat, setelah hampir dua pekan lebih menjalankan amanah baru tersebut.
"Alhamdulillah selama bertugas saya mengurusi banyak hal yang ditugaskan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil," kata Dedi Taufik, di Bandung, Senin.
Senin ini Pemerintah Kabupaten Bandung resmi memiliki Bupati dan Wakil Bupati baru yakni Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan.
Dedi Taufik menuturkan selama menjalankan tugas sebagai Penjabat Bupati, dirinya langsung melakukan konsolidasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) agar proses transisi bisa berjalan dengan baik.
Selain itu, lanjut Dedi Taufik, sesuai amanat Gubernur Jawa Barat dirinya ditugaskan menyiapkan antisipasi mudik yang sudah dilarang oleh pemerintah pusat dan mengawasi dan mengontrol penyebaran kasus COVID-19 di wilayah Kabupaten Bandung serta menjaga kondusifitas jelang pelantikan bupati terpilih.
"Seluruh tugas sudah saya jalankan. Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung. Konsolidasi dengan OPD, upaya mengatasi COVID-19 sebagai ketua satgas pun sudah dilakukan. Mudah-mudahan dengan waktu yang singkat, transisi kepemimpinan bisa berlangsung baik," kata dia.
Dedi Taufik yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jabar ini mengatakan beberapa isu lain yang mengemuka di Kabupaten Bandung digarap.
Sejumlah isu lain tersebut diantaranya mempercepat pencairan dana desa yang yang sempat terhambat karena terbentur mekanisme.
Proses transfer dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN) ke Rekening Kas Desa (RKD) melalui Rekening Kas Umum Daerah (RKUD), memerlukan Surat Kuasa Pemindahbukuan yang ditandatangani kepala daerah.
"Surat kuasa ini harus ditandatangani minimal oleh penjabat bupati, tidak bisa oleh pelaksana harian bupati atau penjabat sekda. Saya sudah tandatangani surat kuasanya. Mudah-mudahan dana desa segera bisa dicairkan," kata dia.
Dia juga mengajak seluruh perangkat daerah (PD) berpartisipasi dalam pelaksanaan roda pemerintahan dan tujuannya agar akselerasi pembangunan Kabupaten Bandung bisa terealisasi.
Lebih lanjut ia menuturkan saat menjabat sebagai penjabat bupati dirinya menyoroti Desa Nagrak Kecamatan Pacet dalam Lomba Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Provinsi Jawa Barat.