Cibinong, Bogor (ANTARA) - Bupati Bogor Ade Yasin menyatakan Kabupaten Bogor Jawa Barat mendapat jatah vaksin COVID-19 terbanyak dari daerah lainnya di tingkat kabupaten atau kota, yakni sebanyak 1,2 juta vaksin.
"Kabupaten Bogor paling banyak (dapat vaksin), kita paling banyak jumlah penduduknya," kata Ade di Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu.
Tahun ini jumlah penduduk Kabupaten Bogor menembus angka 6 juta jiwa. Menurut Ade Yasin, jatah vaksin COVID-19 di masing-masing daerah, yaitu 20 persen dari jumlah penduduk, sehingga diperkirakan jatah vaksin untuk Kabupaten Bogor sebanyak 1,2 juta vaksin.
Ia mengatakan di samping jumlah penduduk terbanyak, Kabupaten Bogor menjadi prioritas pemberian vaksin karena termasuk wilayah yang menjadi perhatian dalam penanganan COVID-19, yakni Bogor, Depok, Bekasi (Bodebek).
Menurutnya, ada beberapa kategori masyarakat yang menjadi prioritas pemberian vaksin dari China yang tiba di Indonesia pada November 2020, salah satunya yaitu tenaga kesehatan.
Ade Yasin menyatakan meski sudah diinstruksikan, Pemprov Jabar melakukan pendataan terhadap penerima vaksin, tapi Pemkab Bogor belum mendapatkan jadwal pelaksanaan hingga tempat kegiatannya.
"Sementara, kita baru diminta untuk mendata," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu.
Baca juga: Pemberian vaksin anti-COVID-19 di Bogor maju sekitar November
Baca juga: Kota Bogor siap jadi lokasi ujicoba vaksinasi COVID-19
Baca juga: Kemenkes simulasi uji coba vaksinasi COVID-19 di Kota Bogor