Jakarta (ANTARA) - Platform e-commerce Lazada Group mengumumkan pergantian pimpinan, kini perusahaan dipimpin oleh Chun Li.
"Chun adalah pemimpin berpengalaman yang bisa mewujudkan visi Lazada untuk memadukan perdagangan dan ekonomi untuk memajukan ekonomi digital Asia Tenggara,” kata Chairwoman Lazada Group, Lucy Peng, dalam keterangan resmi, dikutip Sabtu.
Chun Li menggantikan Pierre Poignant, yang sekarang menjadi asisten khusus Chairman dan CEO Alibaba Group, Daniel Zhang.
"Di bawah kepemimpinan Pierre, Lazada mengalami pertumbuhan yang sehat selama dua tahun terakhir. Sebagai salah satu pendiri Lazada, Pierre telah menginspirasi kita semua dengan dedikasinya, kerendahan hati, dan keteguhannya. Kami sangat berterima kasih atas kontribusi Pierre dalam membangun fondasi kuat bagi kesuksesan jangka panjang Lazada," kata Peng.
Lazada Group merupakan bisns e-commerce Alibaba di Asia Tenggara.
Chun Li terakhir menjabat sebagai CEO Lazada Indonesia. Melalui pimpinan baru ini, Lazada ingin memperkuat posisi mereka melalui penerapan teknologi data di enam negara tempat mereka beroperasi.
"Prioritas Lazada adalah menciptakan nilai unik bagi para penjual dan konsumen di Asia Tenggara. E-commerce tengah mengalami momentum luar biasa di seluruh Asia Tenggara, dan bersama para talenta lokal yang kami miliki, kami akan memperkuat inovasi digital dan pengembangan bisnis Lazada untuk membekali para penjual untuk mencapai kesuksesan dan menghadirkan pengalaman terbaik bagi para konsumen kami," kata Chun Li.
Lazada per Maret lalu melayani lebih dari 70 juta konsumen di enam negara. Hingga 31 Maret, Lazada Indonesia tumbuh lebih dari 170 persen secara year-on-year.
Baca juga: CEO Tokopedia surati pengguna tentang pencurian data
Baca juga: Bukalapak bantah diretas dan data pengguna bocor
Lazada Group tunjuk CEO baru Chun Li
Sabtu, 27 Juni 2020 13:20 WIB