Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Jawa Barat  telah menyiagakan enam posko siaga untuk memberikan bantuan bagi masyarakat yang mengalami musibah saat operasi pengamanan Hari Raya Lebaran selama 24 jam.

"Badan SAR Nasional gelar siaga khusus Lebaran serentak pada 28 Mei hingga 13 Juni 2019 di seluruh Indonesia salah satunya oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung, Deden Ridwansah saat apel gelar pasukan di Kantor Basarnas, Sumedang, Jawa Barat, Senin.

Ia menuturkan, seluruh jajaran pemerintahan termasuk Basarnas di Jabar telah siap siaga untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat selama operasi mudik Lebaran.

Upaya yang siap dilaksanakan Basarnas Jabar, kata dia, dengan menyiapkan pos terdiri dari satu posko utama di Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Jalan Bandung-Garut Km 27 atau di wilayah Parakanmuncang perbatasan Bandung dengan Sumedang.

Selanjutnya lima posko yang disebar di wilayah Jabar yakni di kawasan Cikopo, Pantai Pangandaran, Pantai Santolo Garut, dan Tol Cipali Rest Area KM102 dan Posko Nagreg, Kabupaten Bandung.

Ia menyampaikan, jajarannya dalam melaksanakan tugas operasi penyelamatan bagi masyarakat selalu melibatkan instansi pemerintah terkait seperti TNI dan Polri dan Potensi Sar lainnya.

"Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung berpegangan tangan dengan instansi lainnya seperti Kementerian Perhubungan, TNI, Polri serta juga tetap berkoordinasi dengan potensi SAR," katanya.

Ia menyampaikan, musim libur Lebaran seringkali terjadi peningkatan mobilisasi masyarakat termasuk arus lalu lintas kendaraan, juga kunjungan ke tempat wisata meningkat.

Menurut dia, perlu kesiapsiagaan dari Basarnas dan tim lainnya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan aktivitas saat musim libur mudik Lebaran.

"Meningkatnya pengunjung pada libur Lebaran maka dibutuhkan kesiapsiagaaan pemerintah dalam menjamin situasi yang kondusif dan aman terkendali, salah satunya yang dilakukan oleh Basarnas," katanya.

Khusus tugas kerja Basarnas, kata Deden, di antaranya memberikan pertolongan bagi orang yang mengalami musibah saat di tempat wisata pantai, atau mengalami kecelakaan di jalan raya.

"Basarnas berfokus pada penanganan kecelakaan sehingga kesiap siagaan alat dan personel sangat dibutuhkan," katanya.***3***

Baca juga: Bocah korban tenggelam di pantai Garut ditemukan di Cianjur

Baca juga: Empat korban kecelakaan helikopter di Tasikmalaya mulai membaik

 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Feri Purnama


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019