Garut (Antaranews Jabar) - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, menjajaki kerja sama dalam pembangunan jembatan dengan perusahaan bidang insfrastruktur jembatan dari Korea Selatan dengan harapan proses pembangunannya bisa lebih baik, cepat, dan murah.

"Kita kan sudah banyak yang tua jembatannya, ini adalah upaya penjajakan kerjasama dengan Korea Selatan," kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman usai menggelar pertemuan dengan pengusaha dari Korea Selatan di Sekretariat Daerah Garut, Selasa.

Ia menuturkan, Pemkab Garut menerima kedatangan pengusaha dari Korea Selatan tersebut untuk membahas berbagai kondisi jembatan di Garut, termasuk jembatan yang sudah dibangunnya di daerah lain.

Pemkab Garut, lanjutnya, masih melakukan pertimbangan dalam menjalin kerjasama pembangunan jembatan tersebut, dan terlebih dahulu akan membicarakan dengan Pemerintah Kota Bandung yang sudah lebih dahulu menjalin kerjasama dengan Korea Selatan.

"Kami akan ke Kota Bandung, bagaimana mekanisme di pemdanya," kata politisi PKS itu.

Ia menyampaikan, Pemkot Bandung telah bekerjasama dengan Korea Selatan terkait pembangunan jembatan yang ada di Kiaracondong, untuk itu Pemkab Garut akan mempelajari semua mekanismenya.

Kerjasama dengan negara asing itu, kata dia, tentunya harus mengikuti prosedur dan aturan yang berlaku di Pemkab Garut, maupun aturan secara nasional, sehingga ke depannya tidak menimbulkan masalah.

"Kami ingin kerjasama ini jelas payung hukumnya, harus sesuai aturan, regulasi yang ada di kita di Indonesia," katanya.

Ia menambahkan, kerjasama dalam bidang insfrastruktur dengan Korea Selatan itu tentunya menjadi perhatian pemerintah agar hasilnya bisa lebih baik, bagus, dan biaya pembangunannya murah.


 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019