Banjar, 2/1 (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) meluncurkan Kereta Api Pangandaran relasi Jakarta-Bandung-Tasikmalaya-Banjar untuk memberikan pelayanan transportasi massal kepada masyarakat sekaligus mengoptimalkan sektor pariwisata di Jawa Barat.
"Semoga dengan hadirnya kereta ini masyarakat semakin dimudahkan dengan adanya sarana transportasi yang cepat, tepat waktu, terjangkau dan nyaman," kata Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro saat peluncuran KA Pangandaran di Stasiun Banjar, Rabu.
Ia menuturkan PT KAI terus berupaya memberikan pelayanan transportasi massal yang nyaman dengan meluncurkan KA Pangandaran relasi Jakarta-Bandung-Tasikmalaya-Banjar dengan jarak tempuh 328,8 kilometer.
KA Pangandaran memiliki delapan rangkaian gerbong terdiri dari empat gerbong kelas ekonomi premium dan empat gerbong kelas eksekutif yang mampu menampung 520 penumpang.
"Kereta ini terdiri dari delapan rangkaian gerbong," katanya.
Ia berharap aktifnya transportasi massal kereta api relasi Jakarta-Banjar itu dapat menunjang masyarakat untuk menempuh beberapa destinasi di wilayah Pangandaran maupun daerah lain yang dilintasi kereta api.
"Untuk waktu tempuhnya dari Stasiun Gambir, Jakarta untuk tiba di Banjar sekitar delapan jam," katanya.
Baca juga: KAI gratiskan kereta api Kiaracondong-Tasikmalaya selama sebulan
Seorang warga Banjar, Rosi menyambut peluncuran KA Pangandaran yang dapat mempermudah masyarakat untuk melakukan perjalanan dari Banjar ke Bandung maupun ke Jakarta dengan cepat dan aman.
Rosi berharap adanya pelayanan transportasi massal kereta api tersebut dapat memberikan pelayanan yang nyaman untuk pergi belanja maupun liburan ke Bandung.
"Senang dengan adanya kereta ini, apalagi gerbong ekonomi premiumnya terbilang sangat nyaman," katanya.
Sebelumnya, PT KAI telah meluncurkan Kereta Api Galunggung kelas ekonomi relasi Stasiun Kiaracondong-Tasikmalaya untuk memberikan pelayanan transportasi massal yang nyaman dan murah.
Baca juga: Warga Garut terdampak pembangunan rel KA minta lahan relokasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Semoga dengan hadirnya kereta ini masyarakat semakin dimudahkan dengan adanya sarana transportasi yang cepat, tepat waktu, terjangkau dan nyaman," kata Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro saat peluncuran KA Pangandaran di Stasiun Banjar, Rabu.
Ia menuturkan PT KAI terus berupaya memberikan pelayanan transportasi massal yang nyaman dengan meluncurkan KA Pangandaran relasi Jakarta-Bandung-Tasikmalaya-Banjar dengan jarak tempuh 328,8 kilometer.
KA Pangandaran memiliki delapan rangkaian gerbong terdiri dari empat gerbong kelas ekonomi premium dan empat gerbong kelas eksekutif yang mampu menampung 520 penumpang.
"Kereta ini terdiri dari delapan rangkaian gerbong," katanya.
Ia berharap aktifnya transportasi massal kereta api relasi Jakarta-Banjar itu dapat menunjang masyarakat untuk menempuh beberapa destinasi di wilayah Pangandaran maupun daerah lain yang dilintasi kereta api.
"Untuk waktu tempuhnya dari Stasiun Gambir, Jakarta untuk tiba di Banjar sekitar delapan jam," katanya.
Baca juga: KAI gratiskan kereta api Kiaracondong-Tasikmalaya selama sebulan
Seorang warga Banjar, Rosi menyambut peluncuran KA Pangandaran yang dapat mempermudah masyarakat untuk melakukan perjalanan dari Banjar ke Bandung maupun ke Jakarta dengan cepat dan aman.
Rosi berharap adanya pelayanan transportasi massal kereta api tersebut dapat memberikan pelayanan yang nyaman untuk pergi belanja maupun liburan ke Bandung.
"Senang dengan adanya kereta ini, apalagi gerbong ekonomi premiumnya terbilang sangat nyaman," katanya.
Sebelumnya, PT KAI telah meluncurkan Kereta Api Galunggung kelas ekonomi relasi Stasiun Kiaracondong-Tasikmalaya untuk memberikan pelayanan transportasi massal yang nyaman dan murah.
Baca juga: Warga Garut terdampak pembangunan rel KA minta lahan relokasi
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019