Pangandaran (Antaranews Jabar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menyatakan, gempa berkekuatan 5,0 skala richter di Barat Daya Pangandaran, Selasa pukul 19.19 WIB, tidak berpotensi bencana tsunami, sehingga masyarakat pesisir pantai diimbau tetap tenang.

"Tidak berpotensi tsunami, BPBD Kabupaten Pangandaran langsung melakukan koordinasi dengan relawan penanggulangan bencana, penggiat wisata, TNI, Polri, dan masyarakat," kata Kepala BPBD Pangandaran, Nana Ruhena melalui telepon seluler, Selasa malam.

Ia menambahkan, BMKG mengumumkan adanya gempa bumi berkekuatan 5,0 skala richter dengan titik lokasi 327 Barat Daya Kabupaten Pangandaran dengan kedalaman 10 km.

BPBD Pangandaran, lanjut dia telah berkoordinasi dengan seluruh jajaran instansi terkait dan memberikan imbauan kepada masyarakat maupun wisatawan agar tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa.

"Imbauan kepada warga dan wisatawan supaya tetap tenang dan beraktivitas sebagaimana biasa dan tidak usah khawatir," ujarnya.

Baca juga: Basarnas Bandung siaga di objek wisata pantai di Jabar

Ia mengungkapkan, setelah terjadi gempa, situasi pantai wilayah Pangandaran seperti aktivitas sosial maupun perekonomian tampak seperti biasa.

Ia berharap, wisatawan yang hendak berwisata ke Kabupaten Pangandaran untuk tidak menunda apalagi membatalkan jadwal wisatawanya.

"Jangan sampai menunda apalagi sampai membatalkan rencana wisata," kata Nana.

Baca juga: MUI bantah terlibat pemasangan spanduk anti-Natal di Pangandaran

 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019