antarajabar - Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat menyerahkan dua unit kendaraan berpendingin kepada KPL Mina Sumitra dan KUB Sumber Rejeki untuk mencegah kerusakan ikan ketika proses pengiriman.

"Kami serahkan dua kendaraan yang berasal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, untuk menaikkan kualitas ikan agar tidak rusak dan lebih awet," kata Bupati Indramayu Anna Sophanah, di Indramayu, Rabu.

Selama ini meskipun jumlah produksi ikan dari wilayah Kabupaten Indramayu cukup tinggi, kata Anna, seringkali ikan rusak ketika proses pengiriman, sehingga diharapkan bantuan itu bisa menjaga kualitas ikan.

Anna menjelaskan pemberian kendaraan berpendingin ini merupakan upaya agar kualitas ikan yang akan dikirim tetap fresh dan dalam keadaan baik tidak rusak.

"Selama ini ketika mengirim ikan sampai tempat tujuan ternyata banyak ikan yang rusak karena proses distribusi yang kurang maksimal. Hal ini mengakibatkan harga ikan jatuh," katanya lagi.

Menurutnya, kendaraan yang diserahkan tersebut harus bisa dimanfaatkan dan dipelihara dalam penggunannya sehingga sangat bermanfaat bagi masyarakat yang berkecimpung di dunia perikanan.

Anna mengharapkan agar nelayan yang berasal dari Kabupaten Indramayu untuk kembali melakukan bongkar ikan di wilayah perairan Indramayu.

"Dengan dibongkar di Indramayu, maka bisa memaksimalkan pendapatan dari sektor perikanan yang bisa berdampak positif bagi pembangunan Kabupaten Indramayu," ujarnya.

Selain kendaraan berpendingin roda enam, pada kesempatan itu juga diserahkan jaring sebanyak 664 unit, ice flake empat unit, dan kapal penangkap ikan berbahan fiber sebanyak empat unit.

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017