Kepolisian Resor (Polres) Cirebon Kota, Jawa Barat, mengintensifkan pengaturan lalu lintas di Jalur Pantai Utara (Pantura) wilayah Cirebon untuk mengurai kepadatan lalu lintas (lalin) menyusul meningkatnya volume kendaraan di ruas mudik itu pada H-4 Lebaran 2025.
"Peningkatan arus lalin ini sudah mulai terlihat sejak kemarin. Namun, kami masih mengumpulkan data untuk menganalisis puncak arus mudik yang kemungkinan terjadi besok," kata Kepala Polres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar di Cirebon, Kamis.
Ia menjelaskan peningkatan volume kendaraan di ruas arteri disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah penerapan one way yang diberlakukan pada KM 70 Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) hingga KM 188 Ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali).
Skema tersebut, kata dia, kemudian diterapkan pula pada KM 189 hingga KM 210 Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) Cirebon, Jawa Barat.
Eko menyampaikan setelah penerapan kebijakan itu, kendaraan dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta dialihkan keluar melalui Gerbang Tol Kanci, sehingga menyebabkan peningkatan arus kendaraan di Jalur Pantura, baik melalui jalur tengah ke arah Majalengka maupun jalur utara menuju Indramayu.
“Kepadatan lalin terpantau di sejumlah titik strategis, seperti perempatan Kanggraksan, perempatan Brigjen Dharsono, dan Jalan Pemuda, yang merupakan jalur dengan volume kendaraan tinggi,” katanya.
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan, pihaknya masih mengutamakan penarikan skala prioritas guna mencegah kemacetan.
"Kendaraan masih ditarik di jalur utama. Namun, jika kondisi semakin padat dan tidak tertampung, arus akan dialihkan ke jalur alternatif Indramayu melalui Pertigaan Kalijaga," jelasnya.
Ia menuturkan selain upaya pengaturan lalin, Polres Cirebon Kota mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik agar merencanakan keberangkatan dengan matang untuk menghindari kepadatan di titik-titik tertentu.
"Pastikan tempat istirahat sebelum berangkat karena rest area juga mengalami kepadatan. Selain itu, sebelum meninggalkan rumah, pastikan dalam kondisi aman dengan mengunci pintu dan jendela, mematikan listrik, serta memastikan kendaraan dan kondisi fisik pengemudi dalam keadaan prima," katanya.
Saat ini, pihaknya beserta seluruh personel terus bersiaga untuk memastikan kelancaran arus mudik dan keselamatan para pengendara di tengah lonjakan volume kendaraan di Jalur Pantura Cirebon.
Sementara itu berdasarkan data Dishub Kota Cirebon, jumlah kendaraan yang melintas dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah di Jalur Pantura mencapai 78.930 unit hingga pukul 18.00 WIB, pada Rabu.
Data tersebut menunjukkan, pergerakan kendaraan di Jalur Pantura Cirebon yang didominasi sepeda motor itu sebanyak 3.289 unit per jam.
Baca juga: Cegah macet, Polres Cirebon Kota tutup 40 celah putar balik selama mudik Lebaran
Baca juga: Polisi menangkap pengedar 32 paket sabu-sabu di Kota Cirebon
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi urai kepadatan lalin di Jalur Pantura Cirebon pada H-4 Lebaran
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2025