Antarajabar.com - Jalan pertanian di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, segera dibangun untuk memperlancar distribusi hasil pertanian di persawahan yang berada di daerah tersebut.
"Kalau anggaran untuk jalan pertanian sudah kami kirimkan ke setiap Kecamatan yang berpotensi besar dan sehabis panen raya musim ini akan dikerjakan," kata Kepala Dinas Pertanian Peterakan dan Perkebunan Kabupaten Cirebon, Ali Efendi di Cirebon, Sabtu.
Menurutnya anggaran yang diberikan pemerintah sebesar Rp8 miliar itu sduah dialokasikan sesuai dengan tujuannya yaitu untuk membuat jalan pertanian.
Ia meuturkan dengan adanya jalan pertanian, otomatis masyarakat petani mudah untuk mendistribusikan hasil pertaniannya, seperti apa yang menjadi tujuan pemerintah.
"Kalau bantuan jalan pertanian sangat membantu untuk distribusi hasil panen para petani," ujarnya.
Semetara itu Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI, Herman Khaeron, Kamis (7/3) di Cirebon mengatakan Cirebon menerima dana untuk jalan pertanian Rp8 miliar, agar bisa membantu mobilisasi distribusi hasil pertanianya dan pemerintah menganggarkan jalan pertanian sekitar Rp400 miliar untuk seluruh Indonesia.
"Kalau anggaran keseluruhan itu kurang lebih mencapai Rp400 miliar, sedangkan Cirebon sediri mendapatkan Rp8 miliar, untuk membuat jalan pertanian," katanya.
Ia menuturkan kesulitan para petani itu, karena tidak ada akses distribusi dan akhirnya komoditas hasil pertanian itu rendah ditingkat petani mahal ditingkat pasar.
"Untuk itu jalan atau akses sangat dibutuhkan dalam rangka distribusi hasil panen para petani," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016
"Kalau anggaran untuk jalan pertanian sudah kami kirimkan ke setiap Kecamatan yang berpotensi besar dan sehabis panen raya musim ini akan dikerjakan," kata Kepala Dinas Pertanian Peterakan dan Perkebunan Kabupaten Cirebon, Ali Efendi di Cirebon, Sabtu.
Menurutnya anggaran yang diberikan pemerintah sebesar Rp8 miliar itu sduah dialokasikan sesuai dengan tujuannya yaitu untuk membuat jalan pertanian.
Ia meuturkan dengan adanya jalan pertanian, otomatis masyarakat petani mudah untuk mendistribusikan hasil pertaniannya, seperti apa yang menjadi tujuan pemerintah.
"Kalau bantuan jalan pertanian sangat membantu untuk distribusi hasil panen para petani," ujarnya.
Semetara itu Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI, Herman Khaeron, Kamis (7/3) di Cirebon mengatakan Cirebon menerima dana untuk jalan pertanian Rp8 miliar, agar bisa membantu mobilisasi distribusi hasil pertanianya dan pemerintah menganggarkan jalan pertanian sekitar Rp400 miliar untuk seluruh Indonesia.
"Kalau anggaran keseluruhan itu kurang lebih mencapai Rp400 miliar, sedangkan Cirebon sediri mendapatkan Rp8 miliar, untuk membuat jalan pertanian," katanya.
Ia menuturkan kesulitan para petani itu, karena tidak ada akses distribusi dan akhirnya komoditas hasil pertanian itu rendah ditingkat petani mahal ditingkat pasar.
"Untuk itu jalan atau akses sangat dibutuhkan dalam rangka distribusi hasil panen para petani," tambahnya.
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016