Antarajabar.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, mewaspadai adanya longsor dan pergerakan tanah di daerah tersebut dan siaga mengawasi kawasan yang rawan bencana.
        
"Kami memamang sedang waspada dengan adanya beberapa kejadian longsor dan pergerakan tanah, akan tetapi tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kuningan Agus Mauludin, saat dihubungi, Sabtu.
           
Untuk pergerakan tanah di Kuningan memang kerap terjadi, apalagi sekarang memasuki musim hujan dan intensitas hujannya pun tinggi, jadi pihaknya terus memantau.
           
Ada beberapa daerah atau wilayah yang rawan longsor dan pergerakan tanah yaitu dibeberapa Kecamatan bagian Selatan dan bagian Barat.
           
"Pergerakan tanah yang cukup lumayan terjadi di dusun Bengkayang Desa Bungurberes Kecamatan Cilebak," tuturnya.
           
Untuk itu, pihak BPBD terus mensosialisasikan kepada masyarakat untuk tetap waspada dengan adanya longsor dan pergerakan tanah di musim hujan kali ini.
           
Karena Kuningan merupakan salah satu daerah yang rawan longsor dan pergerakan tanah dan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah TNI, Polri, Relawan untuk selalu siaga dan siaga, ketika ada bencana.
           
"Kami sudah berkoordinasi dengan intansi terkait untuk selalu siaga dan juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada," ujarnya.
           
Ia menambahkan, untuk persediaan logistik saat terjadi bencana sudah aman dan mencukupi. Selain itu peralatanpun sudah disiapkan.
           
"Persediaan logistik dan juga peralatan sudah kami siapkan untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan," tambahnya.

Pewarta: khaerul

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016