Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat memberikan uang tali kasih masing-masing sebesar Rp8 juta kepada delapan warakawuri sebagai wujud perhatian pemerintah dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.

"Kepada para perintis kemerdekaan yang tadi sudah menerima bantuan sosial individu, mudah-mudahan apa yang diberikan oleh pemerintah dapat bermanfaat," kata Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin saat memperingati Hari Pahlawan tahun 2024 di lapangan Sekretariat Daerah Pemkab Garut, Minggu.

Baca juga: Pemkab Garut bangun fasilitas air minum bagi kebutuhan masyarakat

Bantuan uang tersebut diserahkan langsung oleh Barnas secara simbolis kepada warakawuri maupun yang mewakili sebagai wujud perhatian kepada janda-janda yang ditinggal suaminya karena gugur dalam bertugas.

Mereka yang mendapatkan uang tali kasih dari Pemkab Garut yakni Napisah janda almarhum Hamzah, Suhayah janda almarhum Hanapiah B Wijaya, Neno janda almarhum Ining, Oya janda almarhum Enjur Idur, Elot janda almarhum Atjum, Imas eli janda almarhum Ijan, Rumanah janda almarhum Darta, dan Manah janda almarhum Endon.

Barnas menyampaikan momentum Hari Pahlawan bertemakan "Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu" dapat dimaknai dengan mengenang dan menghormati perjuangan pahlawan terdahulu kemudian bisa dilanjutkan perjuangannya dalam membangun bangsa Indonesia yang lebih baik dan maju.

"Dengan Hari Pahlawan kita harus semangat, kita harus bersatu, berpadu, agar cita-cita negara kita ini bisa kita laksanakan secara terus menerus, bersinergi, berkolaborasi, dan mampu untuk mewujudkan kebahagiaan untuk masyarakat," katanya.
Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang menambahkan, memperingati Hari Pahlawan setiap 10 November bukan tanpa alasan, tapi memiliki tujuan untuk mengenang jasa para pahlawan yang sudah berjuang dan mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.

Ia mengatakan, peringatan tersebut tidak hanya mengenang dan menghormati perjuangan pahlawan yang berjuang melawan penjajah, tapi juga wujud semua pihak menyampaikan terima kasih kepada para pahlawan.

"Menghargai jasa para pahlawan merupakan hal yang kecil dibandingkan dengan yang mereka lakukan untuk kita, oleh karena itu, keutamaan yang sebaiknya kita lakukan adalah memanjatkan rasa syukur," katanya.

Sementara itu, peringatan Hari Pahlawan di Garut tidak hanya dilaksanakan dengan upacara dan menyampaikan pesan kepahlawanan, kemudian memberikan bantuan, tapi juga melaksanakan ziarah dan tabur bunga di Makam Pahlawan Tenjolaya, Garut.

Baca juga: Pemkab Garut menunggu regulasi untuk anggaran program makan gratis

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024