Antarajawabarat.com, 2/7 - Puluhan Posko Mudik PLN disiagakan di sepanjang jalur mudik Lebaran 2015 baik di jalur Pantura, Jalur Selatan Jabar maupun di wilayah Banten.
"Sebanyak 25 Posko Mudik PLN disiagakan di sepanjang jalur mudik, mereka siap melayani pasokan listrik di jalur mudik dan balik lebaran," kata General Manager PLN Distribusi Jabar Banten Joko Abumanan di Bandung, Kamis.
Ia menyebutkan, Posko itu ditempatkan di Kantor Cabang PLN di sepanjang jalur yang dilintasi pemudik di panturan mulau Bekasi-Karawang-Purwakarta-Subang-Indramayu dan Cirebon. Sedangkan di jalur selatan mulai Bogor - Cianjur - Sukabumi- Bandung - Garut - Tasikmalaya - Ciamis.
Hal sama juga di jalur mudik di Provinsi Banten termasuk juga di kawasan Pelabuhan Merak yang akan menjadi pusat penumpukan kendaraan pemudik ke jalur Sumatera.
"Di setiap posko akan disiapkan petugas khusus, selain memberikan layanan listrik juga menyediakan tempat istirahat dan tajil," katanya.
Kegiatan Posko Mudik Lebaran itu merupakan kegiatan rutin dan merupakan pengembangan dari layanan rutin yang dilakukan oleh petugas PLN sehari-hari.
Sebanyak 2.800-an personil akan dikerahkan di Posko Mudik Lebaran tersebut yang dibekali dengan kendaraan operasional.
"Kami juga menyiapkan sebanyak 37 unit kendaraan crane dan 87 genset yang disiapkan di beberapa titik. Genset disiagakan untuk mengantisipasi kebutuhan listrik pada saat gangguan listrik atau dibutuhkan di tempat-tempat tertentu," katanya.
Ia menyebutkan, akan terjadi penurunan beban puncak di wilayah perkotaan di Jawa Barat. Beban puncak di wilayah Jabar Banten yang biasanya 6.000 MW diprediksi turun menjadi 4.000-an MW pada saat mudik Lebaran.
"Banyak warga yang mudik sehingga konsumsi listrik menurun, industri banyakyang libur juga perkantoran. Sebalinya di wilayah selatan Jabar dan Priangan diprediksi ada peningkatan konsumsi litrik," katanya.
Namun secara umum ketersediaan listrik di Jabar memadai dan mencukupi, termasuk di kawasan tujuan pemudik itu.
Sementara itu petugas Pelayanan Teknis (Yantek) PLN tidak mengenal cuti pada musim Lebaran 2015 sebaliknya mendapat tugas tambahan menjamin layanan prima di jalur mudik.
"Petugas Yantek Lebaran tidak ada cuti saat Lebaran, mereka siaga 24 jam di wilayah tugas masing-masing, bahkan ada tambahan bagi mereka yang bertugas di jalur mudik," kata Joko.
Menurut Joko, petugas Yantek akan siaga di Posko masing-masing pada musim Liburan serta mudik dan balik lebaran.
"Mereka wajib berada di Posko selama 24 jam, dilakukan bergantian berdasarkan shift yang telah ditetapkan. Yang jelas kita Siaga Satu menghadapi liburan Lebaran yang akan datang," kata GM PLN Distribusi Jabar Banten itu menambahkan.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015
"Sebanyak 25 Posko Mudik PLN disiagakan di sepanjang jalur mudik, mereka siap melayani pasokan listrik di jalur mudik dan balik lebaran," kata General Manager PLN Distribusi Jabar Banten Joko Abumanan di Bandung, Kamis.
Ia menyebutkan, Posko itu ditempatkan di Kantor Cabang PLN di sepanjang jalur yang dilintasi pemudik di panturan mulau Bekasi-Karawang-Purwakarta-Subang-Indramayu dan Cirebon. Sedangkan di jalur selatan mulai Bogor - Cianjur - Sukabumi- Bandung - Garut - Tasikmalaya - Ciamis.
Hal sama juga di jalur mudik di Provinsi Banten termasuk juga di kawasan Pelabuhan Merak yang akan menjadi pusat penumpukan kendaraan pemudik ke jalur Sumatera.
"Di setiap posko akan disiapkan petugas khusus, selain memberikan layanan listrik juga menyediakan tempat istirahat dan tajil," katanya.
Kegiatan Posko Mudik Lebaran itu merupakan kegiatan rutin dan merupakan pengembangan dari layanan rutin yang dilakukan oleh petugas PLN sehari-hari.
Sebanyak 2.800-an personil akan dikerahkan di Posko Mudik Lebaran tersebut yang dibekali dengan kendaraan operasional.
"Kami juga menyiapkan sebanyak 37 unit kendaraan crane dan 87 genset yang disiapkan di beberapa titik. Genset disiagakan untuk mengantisipasi kebutuhan listrik pada saat gangguan listrik atau dibutuhkan di tempat-tempat tertentu," katanya.
Ia menyebutkan, akan terjadi penurunan beban puncak di wilayah perkotaan di Jawa Barat. Beban puncak di wilayah Jabar Banten yang biasanya 6.000 MW diprediksi turun menjadi 4.000-an MW pada saat mudik Lebaran.
"Banyak warga yang mudik sehingga konsumsi listrik menurun, industri banyakyang libur juga perkantoran. Sebalinya di wilayah selatan Jabar dan Priangan diprediksi ada peningkatan konsumsi litrik," katanya.
Namun secara umum ketersediaan listrik di Jabar memadai dan mencukupi, termasuk di kawasan tujuan pemudik itu.
Sementara itu petugas Pelayanan Teknis (Yantek) PLN tidak mengenal cuti pada musim Lebaran 2015 sebaliknya mendapat tugas tambahan menjamin layanan prima di jalur mudik.
"Petugas Yantek Lebaran tidak ada cuti saat Lebaran, mereka siaga 24 jam di wilayah tugas masing-masing, bahkan ada tambahan bagi mereka yang bertugas di jalur mudik," kata Joko.
Menurut Joko, petugas Yantek akan siaga di Posko masing-masing pada musim Liburan serta mudik dan balik lebaran.
"Mereka wajib berada di Posko selama 24 jam, dilakukan bergantian berdasarkan shift yang telah ditetapkan. Yang jelas kita Siaga Satu menghadapi liburan Lebaran yang akan datang," kata GM PLN Distribusi Jabar Banten itu menambahkan.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015