Antarajawabarat.com, 13/6 - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali) yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Jokowi, Sabtu, di Cikopo Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, diharapakn akan semakin memacu laju perekonomian di Jawa Barat khususnya.

"Atas nama masyarakat Jawa Barat, saya sampaikan terima kasih kepada pemerintah. Dengan selesainya jalan tol ini diharapkan mampu memacu pertumbuhan ekonomi kawasan khususnya di Jawa Barat," kata Ahmad Heryawan, dalam siaran persnya.

Ia menuturkan, Jalan Tol Cipali ini merupakan jalan Tol terpanjang di Indonesia yang membentang sepanjang 116,75 kilometer membelah kawasan yang meliputi lima kabupaten, yakni Purwakarta, Subang, Indramayu, Kuningan dan Majalengka.

Terdiri dari enam seksi, jalan tol ini menghemat dua jam waktu tempuh jika melalui jalur biasa.

Jalan tol tersebut, terdiri dari seksi satu Cikopo Kalijati, seksi dua Kalijati Subang, seksi tiga Subang Cikedung, seksi empat Cikedung Kertajati, seksi lima Kertajati Sumberjaya dan seksi enam Sumberjaya Palimanan. Memotong 40 kilometer lebih singkat jika melalui jalur Pantura.

Pada kesempatan itu Jokowi meminta agar ada perbaikan regulasi dan mekanisme pembangunan jalan tol di Indonesia. Seperti saat ini, pembangunan jalan tol Cipali, memakan waktu cukup lama. Pembebasan lahan enam tahun dan konstruksi 2,5 tahun.

"Jangan kita mempersulit dengan regulasi yang kita buat sendiri. Bayangkan saja, proses pembebasan lahan lebih lama dari konstruksi. Harus segera kita hentikan. Kita ubah saja regulasi yang menghambat proyek pembangunan," kata Jokowi saat meresmikan Jalan Tol Cikopo-Palimanan, Jawa Barat.

Suara sirine yang ditekan Jokowi menandai resmi beroperasinya jalan tol sepanjang 116,754 km ini menelan total biaya Rp13,779 triliun.

"Dengan adanya jalan tol baru ini, akan meningkatkan daya saing kita. Karena konektivitas memegang peran penting pada percepatan arus barang dan jasa dan pemerataan ekonomi," kata Presiden.

Sementara itu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, Jalan Tol Cikopo ¿ Palimanan merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Trans Jawa dan akan menghubungkan Jalan Tol Jakarta - Cikampek dan Jalan Tol Palimanan - Kanci, Kanci-Pejagan Pejagan-Pemalang dan seterusnya sampai Semarang Solo, Mojokerto hingga Surabaya.

"Dengan beroperasinya Jalan Tol Cikopo- Palimanan akan mengurangi jarak tempuh jalur Pantura sepanjang kurang lebih 40 km dan mengurangi waktu tempuh selama kurang minimal dua jam," kata Basuki.

Hal ini diharapkan dapat menyelesaikan sebagian besar permasalahan prasarana jaringan jalan khususnya di wilayah Pantura Jawa Barat dan juga mendukung mobilitas di wilayah barat Pulau Jawa dan mendukung perkembangan potensi ekonomi Jawa Barat.

Jalan Tol Cikopo - Palimanan dibiayai dengan Skema Private Public Partnership (PPP) alias Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas jaringan jalan serta mendorongpengembangan kawasan pendukung di wilayah Jawa Barat.

ajats

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015